Tiga tersangka kasus penyebaran ujaran bernada kebencian lewat
internet digiring polisi saat rilis di Jakarta, Rabu (23/8). Tiga
tersangka masuk dalam satu kelompok. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
BERITA TERKINI: Bareskrim Polri kembali menangkap satu tersangka sindikat
ujaran kebencian Saracen. Tersangka diketahui seorang perempuan bernama
Asma Dewi.AD ditangkap di Kompleks AKRI atau Polri, Jalan Ampera Raya, Jakarta Selatan, Jumat 8 September 2017.
Dikenal sebagai ibu rumah tangga, AD dikenal aktif dalam gerakan aksi
Bela Islam yang berlangsung di Jakarta beberapa waktu lalu.
Dalam sebuah poster, nama Asma Dewi juga tercantum sebagai salah satu
panitia Tamasya Al Maidah yang dilaksanakan 19 April lalu atau
berbarengan dengan Pilkada DKI Jakarta putaran dua.
Bersama sejumlah nama lain seperti Tetet Sito dan Gimi, Asma Dewi jadi pihak yang bisa dimintai informasi terkait Tamasya Al MAIDAH
Tamasya Al Maidah sendiri merupakan kegiatan mengajak warga muslim di
luar Jakarta agar datang ke TPS-TPS Pilkada DKI. Cara itu dilakukan
sebagai upaya penegakan surat Al Maidah ayat 51.
Koordinator Tamasya Al-Maidah adalah Ansufri Idrus Sambo. Setelah
aksi besar 212 di Jakarta, ia menjadi Ketua Presidium Alumni 212.
belum berhasil mengkonfirmasi perihal keterlibatan
Asma Dewi dalam Tamasya Al-Maidah pada Sambo. Ia tidak mengangkat
telepon dan belum menjawab pesan Whatsapp.
Jabatan Ketua Presidium Alumni 212 kini dijabat Slamet Ma'arif. Ia
mengatakan Asma Dewi tidak lagi aktif di Presidium Alumni 212.
Bu Asma aktif di PA 212 pimpinan Ust Sambo. Silakan kontak beliau, di periode saya sudah tidak aktif," katanya ketika dihubungi diberita liputan 6.com
Klik disini kelanjutan nya!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar